- Tips Sukses Bisnis Rental Mobil
- Sekolah Forex Indonesia Tempat Belajar Forex Terbaik
- 4 Tips Dasar Untuk Mendapatkan Pinjaman Online Terbaik Untuk Bisnis UMKM Anda
- Apartemen untuk Investasi? Perhatikan 6 Hal Ini Dulu
- Saham Facebook Anjlok Rp 509 Triliun
- Trik Trading Bitcoin Dengan Efektif
- Perbedaan Emas Dan Bitcoin
- Apa Sih Beda Trading Forex vs Trading Bitcoin
- Apa Itu Sentimen Pasar Dalam Trading Forex?
- Akhir pekan, harga emas di posisi di Rp 641.000 per gram
Bursa AS Tergelincir

Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS) mayoritas berjatuhan dan mendorong Indeks Standard & Poor’s 500 menjauhi rekornya, untuk perdagangan Selasa (4/11). Investor melepas saham energi seiring dengna pelemahan harga minyak mentah dunia dan beberapa korporasi yang memberikan target kinerja mengecewakan.
S&P 500 Index turun 0,3% ke level 2.012,10 pada pukul 16:00 waktu New York. Sedangkan Dow Jones Industrial Average meningkat 17,6 poin atau 0,1% ke level 17.383,84.
Sebanyak 7 miliar saham berpindah tangan di perdagangan kemarin, atau 9,5% lebih tinggi dibanding rata-rata harian selama tiga bulan terakhir. Saham Procter & Gamble Co dan Wal-Mart Inc memimpin kenaikan.
Sementara Exxon Mobil Corp dan Chevron masih tertekan, seiring dengan penurunan harga minyak yang sampai US$ 75,84 per barel di bursa New York. Saham Sprint juga melemahan bursa dengan penurunan 16% setelah operator telekomunikasi ini mencatat penurunan pelanggan untuk kuartal ke-11 berturut-turut.
Sumber: KONTAN